BONE- JBSNETWORK.ID – Ratusan honorer yang tergabung dalam persatuan Honorer Tenaga Teknis Kabupaten Bone, datangi kantor BKPSDM Bone, Senin (14/10/2024) pagi.
Kedatangan mereka bermaksud mempertanyakan Nasib status mereka di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jalan Ahmad Yani, Watampone.
Mereka meminta agar kuota formasi bisa di masuki semua kalangan honorer teknis kabupaten Bone, tapi keterbatasan dan terbentur dari Diktum ketujuh PerMenPan nomor :347 Tahun 2024. Yang mengharuskan memiliki keahlian atau kompetensi di bidang kerja yang di sampaikan oleh Panselda.
Dimana pada tahun 2024 ini informasi pendaftaran PPPK di kabupaten Bone hanya untuk Formasi Pemadam Kebakaran dan Tenaga Kesehatan sebanyak 50 kuota pendaftar.
Salah satu tenaga Honorer, Irfan saat di temui mengatakan kami menuntut kejelasan status kami.
“Ada informasi tenaga honorer 2024 akan di hapuskan, ini berbanding terbalik dengan aturan yang telah di keluarkan Menpan RB, bahwa untuk tahun ini semua tenaga honorer seluruh indonesia diangkat menjadi PPPK,” ucap Irfan.
“Untuk di daerah lain sudah membuka pendaftaran, sementara kita di Bone hanya dua OPD penetapan kuota BKPSDM untuk pendaftaran, yang mana kuota tersebut hanya bersifat Kebijakan. Ini tidak adil bagi kami honorer yang ada di Instansi lainnya,” sambungnya.
Sementara itu Kepala BKPSDM A. Muh. Guntur, saat di temui di ruangannya oleh persatuan Honorer, mengatakan bahwa ini akan menjadi perhatian kami.
“Apa yang menjadi aspirasi teman-teman hari ini akan kami tampung, kita bicarakan pada level di atas saya, ada Sekda, Bupati, yang mana saya sebagai pelaksana kebijakan dalam hal ini kepala BKPSDM, tapi untuk tahun ini memang formasi yang kami keluarkan hanya dua OPD itu tadi,” katanya.
Usai menemui kepala BKPSDM, para honorer lanjut menemui Pj Bupati Bone, A. Winarno Eka Putra dan menyampaikan keluh kesah yang sama.
“Kami akan segera mempelajari dan berkordinasi dengan dinas terkait, beri waktu satu dua hari untuk kami cari solusinya,” tegas Andi Winarno.
Reporter : BM.
Editor : Red.
Tim Redaksi