Makassar, 24 Juli 2025 — Sebanyak 36 mahasiswa dan mahasiswi dari Universitas Terbuka (UT) Makassar mengikuti kegiatan kunjungan edukatif ke Galeri Yakult di Kantor PT Yakult Persada Makassar. Kegiatan ini dipandu langsung oleh tim Humas PT Yakult Persada Makassar dan berlangsung dalam suasana informatif serta penuh antusiasme.
Kunjungan ini bertujuan memberikan edukasi kesehatan, khususnya kepada para anggota organisasi kemahasiswaan (ormawa) terkait manfaat mengonsumsi Yakult secara rutin. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana memperkenalkan dunia industri kepada mahasiswa, serta membuka peluang relasi antara mahasiswa dengan pihak PT Yakult Persada Indonesia.
Selama kunjungan, para peserta diperlihatkan berbagai fasilitas galeri, termasuk tempat penyimpanan Yakult dan diperkenalkan dengan pabrik pusat Yakult yang berada di Mojokerto, Jawa Timur. Penjelasan juga diberikan secara rinci mengenai bahan-bahan dasar pembuatan Yakult, proses fermentasi, pengemasan hingga mekanisme distribusi produk ke tangan konsumen.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, karena selain menambah pengetahuan, kami juga bisa membangun relasi dengan dunia industri,” ujar salah satu peserta. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan kunjungan kedua UT Makassar ke Galeri Yakult, setelah sebelumnya pernah mengunjungi tempat yang sama pada tahun 2022.
Menurut panitia pelaksana, kunjungan kali ini berawal dari inisiatif salah satu anggota ormawa yang pernah berkunjung ke Galeri Yakult dan menghubungi pihak Humas. Tim Humas Galeri Yakult pun menyambut positif permintaan tersebut, karena memang terbuka untuk berbagai komunitas atau institusi pendidikan yang ingin belajar lebih dalam mengenai produk dan proses bisnis perusahaan.
“Kami berharap kegiatan kunjungan edukasi seperti ini tidak berhenti sampai di sini. Ke depannya, akan sangat baik jika kunjungan ini berkembang menjadi bentuk kerja sama yang lebih luas, seperti dukungan terhadap kegiatan mahasiswa ataupun membuka peluang magang dan kerja bagi lulusan UT,” ungkap salah satu perwakilan peserta.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu tentang pentingnya menjaga kesehatan pencernaan, namun juga membangun koneksi yang dapat menunjang karier dan aktivitas organisasi ke depan.
Tim Redaksi